Berita

Presiden Joko Widodo meninjau lahan Food Estate di Kapuas, Kalimantan Tengah/Net

Politik

Setelah Anies, Kini Anak Buah Surya Paloh Kritik Food Estate

SELASA, 05 DESEMBER 2023 | 15:26 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kebijakan food estate pemerintahan Presiden Joko Widodo terus menuai kritikan.

Setelah sebelumnya dikritik habis oleh Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, program ketahanan pangan nasional jangka panjang ini kini dikuliti politisi Nasdem.

Ketua DPP Nasdem Bidang Lingkungan Hidup, Lusyani Suwandi berujar, food estate telah mengorbankan lingkungan dengan penebangan hutan. Namun hingga kini, program tersebut belum berjalan maksimal.


"Dari sisi lingkungan hidup dirugikan karena pohon-pohon di hutan sudah ditebang. Lau anggaran yang seharusnya bisa mendukung para petani mendapat subsidi pupuk ternyata tak termanfaatkan sebagaimana mestinya," kritik Lusyani dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/12).

Lusyani mengamini, saat ini kondisi masyarakat sedang dihadapkan dengan ancaman krisis pangan. Kondisi ini diperburuk dengan banyaknya masyarakat belum mendapatkan pekerjaan.

Namun untuk mengatasi masalah tersebut, kebijakan food estate bukan solusi yang tepat.

"Menurut hemat saya, sebaiknya proyek food estate bisa dialihkan langsung ke petani Indonesia. Artinya jadikan proyek seperti itu berbasiskan pada kepentingan petani," pungkas anam buah Surya Paloh ini.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya